Kamis, 05 Maret 2015

TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

A. Kepribadian Sehat Berdasarkan Aliran Psikoanalisis

Psikoanalisis merupakan suatu bentuk model kepribadian. Teori ini sendriri pertama kali diperkenalkan oleh Sigmun Freud (1856-1938). Freud pada awalnya memang mengembangkan teorinya tentang struktur kepribadian dan sebab-sebab gangguan jiwa dan dengan konsep teorinya yaitu perilaku dan pikiran, dengan mengatakan bahwa kebanyakan apa yang kita lakukan dan pikirkan hasil dari keinginan atau dorongan yang mencari pemunculan dalam perilaku dan pikiran. menurut teori psikoanalisa, inti dari keinginan dorongan ini adalah bahwa mereka bersembunyi dari kesadaran individual.

Dan apabila dorongan – dorongan ini tidak dapat disalurkan, dapat menyebabkan gangguan kepribadian dan juga memggangu kesehatan mental yang disebut psikoneurosis.
Dengan kata lain, mereka tidak disadari. Ini adalah ekspresi dari dorongan tidak sadar yang muncul dalam perilaku dan pikiran.
Teori psikologi Freud didasari pada keyakinan bahwa dalam diri manusia terdapat suatu energi psikis yang sangat dinamis. Energi psikis inilah yang mendorong individu untuk bertingkah laku. Menurut psikoanalisis, energi psikis itu berasumsi pada fungsi psikis yang berbeda yaitu: Id, Ego dan Super Ego.

– Id merupakan bagian palung primitif dalam kepribadian, Dorongan dalam Id selalu ingin dipuaskan dan menghindari yang tidak menyenangkan.
– Ego merupakan bagian “eksekutif” dari kepribadian, ia berfungsi secara rasional berdasakan prinsip kenyataan.
– Super Ego merupakan gambaran internalisasi nilai moral masyarakat yang diajarkan orang tua dan lingkungan seseorang.

Kepribadian yang sehat menurut psikoanalisis:
1.      Menurut freud kepribadian yang sehat yaitu jika individu bergerak menurut pola perkembangan yang ilmiah
2.      Kemampuan dalam mengatasi tekanan dan kecemasan, dengan belajar
3.      Mental yang sehat ialah seimbangnya fungsi dari superego terhadap id dan ego
4.      Tidak mengalami gangguan dan penyimpangan pada mentalnya
5.      Dapat menyesuaikan keadaan ddengan berbagai dorongan dan keinginan

B. Kepribadian Sehat Menurut Aliran Behavioristik

Behaviorisme juga disebut psikologi S – R (stimulus dan respon). Behaviorisme menolak bahwa pikiran merupakan subjek psikologi dan bersikeras bahwa psokologi memiliki batas pada studi tentang perilaku dari kegiatan-kegiatan manusia dan binatang yang dapat diamati. Teori Behaviorisme sendiri pertama kali diperkenalkan oleh John B. Watson (1879-1958)
Aliran behaviorisme mempunyai 3 ciri penting.
1.      Menekankan pada respon-respon yang dikondisikan sebagai elemen dari perilaku
2.      Menekankan pada perilaku yang dipelajari dari pada perilaku yang tidak dipelajari. Behaviorisme menolak kecenderungan pada perilaku yang bersifat bawaan.
3.      Memfokuskan pada perilaku binatang. Menurutnya, tidak ada perbedaan alami antara perilaku manusia dan perilaku binatang. Kita dapat belajar banyak tentang perilaku kita sendiri dari studi tentang apa yang dilakukan binatang.

Kepribadian yang sehat menurut behavioristik:
1.      Memberikan respon terhadap faktor dari luar seperti orang lain dan lingkungannya
2.      Bersifat sistematis dan bertindak dengan dipengaruhi oleh pengalaman
3.      Sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal, karena manusia tidak memiliki sikap dengan bawaan sendiri
4.      Menekankan pada tingkah laku yang dapat diamati dan menggunakan metode yang obyektif


Sumber: :
https://psyche2nest.wordpress.com/2012/04/26/teori-kepribadian-sehat/
Riyanti, Dwi B.P., Prabowo, Hendro. (1998). Seri diktat kuliah psikologi umum 2. Depok: Universitas Gunadarma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar